Dalam kepekatan mimpiku
wajahMu tersembunyi
Alam semesta, matahari, bintang, rembulan
semua datang sujud buatMu
menikam cinta paling dalam
Du du du du du du du
du du du du du du
Dari sudut manakah gerangan
aku dapat segera mulai
melukiskan Engkau yang kasat mata namun ada
Bahkan mengalir dalam darah
Hidup t’lah kujanjikan buatMu
Garis-garis aku satukan
menampilkan watak yang beringas
Titik-titik aku kumpulkan
menampilkan rona geriap
Terlalu jauh dari wajahMu
Yang Agung, Teduh, dan Kasih
Kini kuyakini sepenuhnya
Engkau tak mungkin kugambar
Tinggal kumohon ampunanMu
atas kelancangan mimpiku
Dalam kesejukan nafasMu
aku khusyuk sembahyang
Barangkali dapat kutafsirkan makna firmanMu
Peluklah aku dalam damai
siramilah dengan cinta
Garis-garis aku satukan
menampilkan watak yang beringas
Titik-titik aku kumpulkan
menampilkan rona geriap
Terlalu jauh dari wajahMu
yang agung, teduh, dan kasih
Kini kuyakini sepenuhnya
Engkau tak mungkin kugambar
Tinggal kumohon ampunanMu
atas kedangkalan mimpiku
Du du du du du du du du
du du du du du du du
----